The Story of Indonesian Heritage

Toko Avia Malang

Jalan Jaksa Agung Suprapto di Kota Malang, merupakan jalan dengan kelas arteri sekunder dengan panjang jalan 1366,988 meter dan lebar ruang milik jalan mencapai 21 meter. Pada masa kolonial, jalan ini lebih dikenal dengan nama Celaket, dan nama Celaket ini tiada duanya.
Koridor jalan ini memegang peranan yang penting dalam periode waktu yang telah berjalan. Karena, selain menghubungkan ke Surabaya, jalan ini juga menjadi salah satu saksi sejarah dari perkembangan Kota Malang. Makanya wajar, bila di sepanjang jalan banyak bertebaran bangunan lawas. Salah satunya adalah Toko Avia. Toko ini terletak di Jalan Jaksa Agung Suprapto No. 1B Kelurahan Oro-oro Dowo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur. Lokasi toko ini berada di depan Mc Donald’s Kayutangan atau Hotel Trio Indah 2, dan tak jauh dari PT PLN Persero Area Malang.


Awalnya, Toko Avia ini merupakan salah satu toko yang bertempat di kompleks pusat perbelanjaan yang dibangun Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1930. Pusat perbelanjaan tersebut diberi nama ‘Lux’ (winkelcomplex ‘Lux’). Di dalam kompleks pusat perbelanjaan tersebut, dulunya banyak toko yang menempati, seperti Toko Semarang yang kemudian berubah menjadi Toko Avia.
Keberadaan pusat perbelanjaan tersebut, kala itu tidak terlepas dari perkembangan pembangunan yang berada di Celaket. Pada masa kolonial, Celaket merupakan jalur poros Kotapraja (Gemeente) Malang, dan sekaligus tumbuh menjadi wilayah komersial dan perniagaan juga. Karena lokasinya yang strategis pada waktu itu, Toko Avia (dulu masih bernama Toko Semarang) menjadi salah satu jujukan bagi orang-orang Eropa untuk berbelanja. Kebetulan, lokasi yang pas berada di pertigaan di Kayutangan tersebut merupakan tempat pemberhentian dan berkumpulnya tentara Belanda. Mereka pada umumnya mengisi bekal dengan berbelanja di pusat perbelanjaan atau pertokoan ini.
Ketika masa pendudukan Jepang, toko ini masih tetap buka. Hanya saja, pembeli yang datang bukanlah dari kalangan orang Eropa melainkan para serdadu Jepang. Toko ini memang tergolong lengkap pada masa itu, dan yang berbelanja pun dari kalangan tertentu karena memang berada di kompleks pusat perbelanjaan yang mewah.
Bangunan Toko Avia ini tidak mengalami perubahan dalam fasadnya. Masih sama seperti pada waktu masa kolonial. Kalau pun ada renovasi, sebatas pada interiornya saja tanpa mengubah bentuk aslinya. Sebagai bangunan kuno, Toko Avia mempunyai sejarah yang panjang bagi Kota Malang dan menjadi salah satu landmark yang ada di kota tersebut. *** [280516]
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terpopuler

Mutiara Kekunaan

Diberdayakan oleh Blogger.

Label

Blog Archive

Label

Statistik Blog

Sahabat Kekunaan

Hubungi Kami