Desa
Sambirejo merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Tanjunganom,
Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur. Secara geografis, Desa Sambirejo
terletak pada posisi 7° 21’ - 7° 31’ Lintang Selatan dan 110° 10’ - 111° 40’
Bujur Timur. Topografi ketinggian desa ini adalah berupa dataran sedang, yaitu
sekitar 156 meter di atas permukaan air laut. Berdasarkan data BPS Kabupaten
Nganjuk, curah hujan rata-rata mencapai 2.400 mm. Curah hujan terbanyak terjadi
pada bulan Desember hingga mencapai 405,04 mm.
Desa
Sambirejo, saat ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 5.025 orang dengan jumlah
1.552 KK. Sebagian besar penduduknya bermatapencaharian sebagai petani yang
didukung oleh lingkungan alam yang menopang pertanian, utamanya adalah sawah
beririgasi.
Lokasi
desa ini agak jauh dengan ibu kota Kecamatan Tanjunganom dibandingkan dengan
desa yang lainnya, yaitu sekitar 7 kilometer. Sedang jarak ke ibu kota
Kabupaten Nganjuk adalah sekitar 12 kilometer.
Secara
adminstratif, Desa Sambirejo dibatasi oleh wilayah desa-desa tetangga.
Di sebelah utara berbatasan dengan Desa Demangan. Di sebelah barat berbatasan
dengan Desa Kedungsuko, Kecamatan Sukomoro. Di sisi selatan berbatasan dengan
Desa Banjaranyar, sedangkan di sisi timur berbatasan dengan Desa Kedungrejo.
Dalam
Profil Desa Sambirejo, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, yang disusun
oleh Tim Perumus Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Des) Tahun 2011
– 2015, diceriterakan bawa sejarah Desa Sambirejo berawal dari seorang yang
bernama Budho yang membuka daerah tersebut yang sebelumnya berupa hutan. Di tengah
hutan terdapat pohon sambi. Pohon tersebut tidak ikut ditebang, bahkan
dijadikan tanda setelah selesai menebang hutan tersebut untuk dijadikan
pemukiman.
Di
dekat pohon sambi tersebut, dibuat sebuah sumur, dan ternyata airnya sangat
jernih serta bisa dijadikan untuk memenuhi kebutuhan air bagi rumah tangga.
Lama laun banyak orang berdatangan, dan bermukim di daerah tersebut, sehingga
daerah tersebut kian ramai (bahasa Jawa: rejo).
Oleh karena itu, Budho menamai daerah tersebut dengan nama Sambirejo hingga
kini.
Sebagai
kepala desa yang pertama adalah Sugiyo Pranoto yang menjabat dari tahun 1951 sampai 1982 atau
sekitar 31 tahun. *** [091213]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar