The Story of Indonesian Heritage

Candi Sari

Candi Sari terletak di sebelah timur laut Candi Kalasan. Secara adminstratif candi bercorak Buddha ini berada di Dusun Bendan, Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Secara astronomis berada di 7⁰ 45' 42.52" LS dan 110⁰ 28' 22.89" BT.


Candi ini dibangun sekitar abad 8 Masehi yakni hampir bersamaan dengan Candi Kalasan. Hal ini lebih didasarkan pada kesamaan pola hias serta keberadaan bajralepa.
Candi Sari merupakan salah satu candi yang unik dari sisi arsitektur yakni menampakkan bangunan bertingkat. Bangunan candi bertingkat yang lain adalah Candi Plaosan di Prambanan, Klaten, Jawa Tengah.
Candi Sari pada saat pertama kali ditemukan dalam kondisi rusak, meski seluruh bangunan tidak menampakkan roboh yakni sesuai gambaran dari H.N. Sieburg di tahun 1840.


Di tahun 1929/1930 Candi Sari untuk pertama kalinya dipugar meski dalam kondisi tidak sempurna yakni bagian selasar keliling bangunan, penampil pada pintu masuk serta stupa atap tidak terpasang utuh karena sisa-sisanya telah hilang.


Candi Sari memiliki denah empat persegi panjang dengan ukuran 17,3 x 10 m dengan konstruksi bangunan bertingkat. Bangunan candi bertingkat pada dasarnya telah banyak dijumpai pada relief Candi Borobudur. Candi terbagi menjadi tiga bilik yang kemungkinan di dalamnya pernah diletakkan arca Budha yang diapit Bodhisatwa.
Diperkirakan dahulunya pembagian antara ruang atas dan bawah dipisahkan dengan lantai kayu. Pada dinding luar candi dipahatkan relief-relief Bodhisatwa sejumlah 38 buah yakni 8 di sisi timur, 8 di sisi utara, 8 sisi selatan dan 14 di sisi barat. Relief-relief tersebut digambarkan berdiri dengan memegang bungai teratai. Sedangkan pada sisi kanan dan kiri masing-masing jendela dipahatkan makhluk kayangan berwujud kinara dan kinari yakni makhluk bertubuh burung dengan kepala manusia. *** [090312]
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terpopuler

Mutiara Kekunaan

Diberdayakan oleh Blogger.

Label

Blog Archive

Label

Statistik Blog

Sahabat Kekunaan

Hubungi Kami