![]() |
Stasiun Ijo di Dusun Tambak Wringin, Desa Bumiagung, Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen |
Stasiun Kereta Api Ijo (IJ) atau yang selanjutnya disebut dengan Stasiun Ijo (Idjo Treinstation), merupakan salah satu stasiun kereta api yang berada di bawah manajemen PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto yang berada pada ketinggian + 25 m di atas permukaan laut.
Stasiun
ini terletak di Dusun Tambak Wringin, Desa Bumiagung, Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen, Provinsi
Jawa Tengah. Lokasi stasiun ini berada di sebelah utara Jalan
Gombong-Jatijajar, jalan yang menghubungkan ke kawasan wisata Goa Jatijajar.
Bangunan
Stasiun Ijo ini merupakan bangunan peninggalan masa Hindia Belanda. Pembangunan
stasiun ini bersamaan dengan pembangunan jalur rel kereta api dari Yogyakarta-Maos
yang dikerjakan oleh perusahaan kereta api milik pemerintah di Hindia Belanda, Staatsspoorwegen, dalam proyek jalur
kereta api di Jawa Tengah bagian barat (westerlijnen)
pada tahun 1887 sepanjang 155 kilometer. Sehingga, diperkirakan umur Stasiun
Ijo hampir sama dengan Stasiun Gombong yang berada di sebelah timurnya.
Stasiun
ini memiliki 3 jalur. Jalur 1 digunakan sebagai sepur lurus, dan jalur 2 maupun
3 digunakan sebagai jalur persilangan, baik kereta api yang berasal dari arah
timur maupun barat.
Stasiun
Ijo ini merupakan stasiun berukuran kecil namun memiliki peran yang cukup
penting. Selain sebagai stasiun persilangan, Stasiun Ijo ini juga berfungsi
sebagai pengontrol terowongan jalur yang berada di sisi timur stasiun ini.
Terowongan tersebut dikenal dengan Terowongan Ijo yang memiliki panjang 580 m. *** [040914]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar