Stasiun
Kereta Api Kalioso (KO) atau yang selanjutnya disebut dengan Stasiun Kalioso,
merupakan salah satu stasiun kereta api yang berada di bawah manajemen PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah
Operasi (Daop) 6 Yogyakarta yang berada pada ketinggian + 117 m di atas permukaan
lain. Stasiun Kalioso terletak di Jalan Solo-Purwodadi Km. 10 Desa Tuban,
Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah. Lokasi
stasiun ini berada sekitar 300 meter dari perempatan Kalioso, atau 400 meter
sebelah barat Pasar Gondangrejo.
Bangunan
Stasiun Kalioso ini merupakan bangunan peninggalan masa Hindia Belanda. Sebelum
stasiun ini dibangun, terlebih dulu dilakukan pembangunan jalur rel kereta api Tanggung-Kedungjati-
Gundih-Solobalapan. Pembangunan jalur tersebut dimulai pada tahun 1868 dan
selesai pada tahun 1870 oleh Nederlandsch-Indische
Spoorweg Maatschappij, perusahaan kereta api swasta di Hindia Belanda,
sepanjang 83 kilometer. Proyek jalur kereta api Tanggung-Kedungjati-Gundih-Solobalapan
ini merupakan bagian dari proyek besar jalur kereta api Semarang-Vorstenlanden.
Vorstenlanden merupakan istilah yang digunakan orang Belanda dalam sejarah Jawa untuk menyebut daerah-daerah yang berada di bawah kekuasaan empat monarki asli Jawa pecahan dari Dinasti Mataram, yaitu Kasunanan Surakarta, Kasultanan Yogyakarta, Kadipaten Mangkunegaran, dan Kadipaten Pakualaman.
Stasiun
ini memiliki 3 jalur dengan jalur 2 sebagai sepur lurus arah utara (menuju Gundih)
dan selatan (menuju Solo). Stasiun ini dilewati oleh kereta api Kalijaga tujuan
ke Purwosari dan Semarang Poncol, kereta api Brantas tujuan Kediri dan
Tanahabang (Jakarta), serta kereta api Matarmaja tujuan ke Malang dan Pasar
Senen (Jakarta). Aktivitas menaikkan dan menurunkan penumpang hanya dilayani
oleh kereta api Kalijaga.
Stasiun
Kalioso ini merupakan stasiun kelas III/kecil, berbentuk persegi panjang dengan
pintu utama berada di tengah bangunan yang atapnya agak menonjol ke depan, dan
mengerucut ke atas. Perkeretaapian di
wilayah Semarang-Vorstenlanden merupakan jalur kereta api yang didirikan
pertama kali di Indonesia. Bangunan stasiun ini memiliki keunikan karena nilai
historisnya. *** [211215]
Fotografer: Faqaidus Saukah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar